Subnetting adalah proses membagi atau memecah jaringan kedalam sebuah jaringan yang lebih kecil atau biasa disebut dengan subnet. Dengan subnetting kita dapat menentukan berapa banyak jumlah host yang ada dalam sebuah jaringan. Fungsi dan Manfaat Subnetting Untuk efisiensi penggunaan bandwitdh jaringan, Sebagai contoh dalam sebuah jaringan rumah hanya memiliki 5 komputer yang terhubung ke dalam jaringan, apabila menggunakan subnetting standrat maka paket data yang masuk ke dalam jaringan akan di broadcast kesemua alamat jaringan yang tersedia, meskipun alamat IP tersebut sebenarnya tidak ada maupun tidak aktif Mengurangi arus lalu lintas jaringan sehingga memperkecil kemungkinan tabrakan data Optimasi kinerja jaringan. Penyederhanaan pengelolaan jaringan. Biasanya penulisan alamat IP adalah 192.168.1.1, namun dalam beberapa kasus, penulisan IP dapat berupa 192.168.1.1/24. Arti dari angka /24 menunjukkan banyaknya bit pada subnet yang digunakan, dengan
Perancangan output ialah tahap perancangan bentuk informasi yang akan diterima kepada para pengguna melalui sistem informasi dapat berupa hardcopy atau softcopy, melalui intranet, ekstranet, atau world wide web. Tujuan perancangan output : Mengubah data menjadi informasi yang berkualitas dan dapat digunakan. Menentukan bentuk/format serta media yang akan digunakan pada sistem baru yang dapat disetujui oleh user. Menjelaskan tentang karakteristik fisik serta kelebihan maupun kekurangan dari media output yang diusulkan seperti : printer, plotter, tape, komputer dll Karakteristik informasi berkualitas : Accessibility Timeliness Relevance Accuracy Usability Jenis - Jenis Output :